HARUS diakui, pesepak bola asal Argentina, Brasil, Uruguay, dan bahkan Peru memiliki kemampuan permainan indah selama berabad-abad. Sepak bola begitu hidup di Amerika Selatan.
Sepak bola boleh saja ditemukan berabad-abad yang lalu di China. Aturan dan hukum dalam sepak bola mungkin telah ditulis di Inggris pada zaman Victoria, tetapi keindahan sepak bola di Amerika Selatan tidak dapat serupa dengan belahan dunia lain.
Benua Amerika khususnya di bagian selatan yang mendefinisikan permainan indah terutama di Argentina, Brasil, dan Uruguay. Tiga negara Amerika Selatan yang telah memenangi Piala Dunia telah membentuk sepak bola seperti yang kita kenal melalui kecemerlangan dan kekerasan.
Bahkan 10 gelar Piala Dunia telah jatuh di negara-negara Amerika Selatan. Tetapi, di antara begitu banyaknya pesepak bola hebat di Amerika Selatan, siapa saja yang terbaik dengan permainan indahnya?
Berikut peringkat 10 besar pesepak bola Amerika Selatan terbaik sepanjang masa :
10. Socrates
Socrates mungkin ikon bohemian terhebat dalam sejarah sepak bola. Dia adalah pemikir mendalam di semua bidang kehidupan ketika memainkan sepak bola.
Selain itu, Socrates adalah gelandang tangguh terhebat yang pernah dihasilkan Brasil. Dia membuat backheel no look melewati kepalanya dan tentunya pesepak bola terbaik yang pernah bermain untuk Garforth Town.
9. Carlos Alberto
Kapten Brasil memimpin jalan bagi generasi baru bek sayap yang lebih menyerang, membuka jalan bagi Cafu, Roberto Carlos, dan banyak lagi. Kepemimpinannya sangat penting di Piala Dunia 1970, serta menikmati kesuksesan bersama Pele di Santos.
Golnya yang menakjubkan di final Piala Dunia melawan Italia, melengkapi kariernya yang luar biasa. Gol tersebut dinilai oleh banyak orang sebagai salah satu yang terhebat.
8. Ronaldinho
Senyum yang tajam membuatnya menjadi salah satu wajah yang paling dikenal dalam sepak bola. Ronaldinho adalah kasus langka dari seorang pria yang bisa membuat hal-hal yang tidak terduga tampak biasa di lapangan.
Dia dua kali terpilih sebagai Pemain Terbaik Dunia FIFA, dan memang pemain terbaik di planet ini pada pertengahan 2000-an. Jika kehebatan diukur dalam kegembiraan, Ronaldinho akan meninggalkan yang lain agak jauh selama lima musimnya di Barcelona dan mempersembahkan dua gelar liga, serta satu mahkota Liga Champions.
7. Garrincha
Setelah Selecao kehilangan Pele karena cedera pada awal Piala Dunia 1962, Garrincha menguasai tim Brasil dan menjadi bintang turnamen. “Sepanjang sejarah sepak bola, tidak ada yang membuat lebih banyak orang bahagia,” kata penulis Uruguay Eduardo Galeano mengomentari Garrincha.
Garrincha memiliki beberapa cacat lahir, seperti ulang punggungnya bengkok, kaki kanannya ditekuk ke dalam hingga kaki kirinya enam sentimeter lebih panjang daripada kaki kanannya. Meski demikian, dia mampu menghibur para penonton dan akhirnya meninggal di usia 49 tahun.
6. Zico
Dia adalah pemain Brasil terhebat yang tidak pernah memenangi Piala Dunia. “Satu-satunya pemain yang paling dekat dengan saya dalam gaya bermain adalah Zico,” kata Pele tentang Zico.
Zico mencetak 333 gol di stadion Maracana yang terkenal dan membimbing Flamengo meraih empat gelar liga, satu Copa Libertadores, dan Piala Dunia Antarklub lainnya pada 1980-an. Dia tampil hebat di Piala Dunia 1982 dan 1986 tetapi gagal membawa Samba juara.