INDONESIA sedang booming kereta cepat pasca kehadiran Whoosh yang mampu “berlari” dengan kecepatan maksimal 350 KM/jam. Meski mampu mengantarkan penumpang dari Jakarta menuju Bandung hanya dengan 45 menit saja, sesungguhnya tidak hanya Whossh yang menyandang status tercepat di lintasan rel tersebut.
Kita harus berbesar hati, karena Whoosh ternyata bukanlah satu-satunya kereta cepat di dunia. Melansir dari CNN International, status kereta tercepat di dunia diraih oleh Shanghai Maglev asal China dengan kecepatan 460 Km/jam.
Selain Shanghai Maglev dan Whoosh tentunya, ada sederet kereta lainnya yang mampu menempuh perjalanan dengan kecepatan tinggi. Apa saja? Berikut daftar 10 kereta api tercepat di dunia melansir dari Railway Technology.
1. Shanghai Maglev, China (460 km/jam)
Shanghai Maglev adalah kereta cepat yang menghubungkan Bandara Pudong Shanghai dengan Stasiun Longyang Road di pusat kota. Kereta ini memiliki kecepatan maksimum 460 Km/jam dan mampu menempuh perjalanan 30,5 kilometer hanya dalam waktu kurang dari delapan menit.
Namun, Railway Technology melaporkan bahwa Maglev sempat memecahkan rekor kecepatan, yakni 501 Km/jam. Kereta yang melaju di jalur yang tinggi ini menggunakan teknologi Jerman sehingga diklaim mampu melaju tanpa goncangan dan sangat halus.
2. CR Harmony, China (350 km/jam)
China Railway (CR) Hexie atau Harmony adalah kereta tercepat di dunia dengan maksimum kecepatan 350 km/jam. Meskipun memiliki kecepatan yang serupa dengan CR400 ‘Fuxing', Harmony menduduki posisi kedua karena pernah mencapai rekor tertinggi saat pengujian.
Kereta Harmony yang paling terkenal adalah CRH830D yang berasal dari Bombardier Zefiro 380. Dilaporkan, kereta ini mampu menempuh rekor kecepatan 483 km/jam saat uji coba. Saat ini, kereta CR Harmony memiliki 85 rangkaian dan beroperasi melintasi Kereta Api Shanghai dan Chengdu.
3. CR400 ‘Fuxing', China (350 km/jam)
CR Fuxing atau EMU seri CR adalah kereta cepat yang dikembangkan oleh China Railway Corporation. Kereta Fuxing beroperasi dengan kecepatan 350 km/jam. Namun, kereta ini pernah melaju hingga 420 km/jam saat uji coba.
Model Fuxing adalah kereta berkecepatan tinggi pertama yang sepenuhnya diproduksi di China tanpa teknologi kepemilikan atau lisensi apa pun dari produsen sarana perkeretaapian eksternal.
Kereta dengan kapasitas lebih dari 500 penumpang ini diklaim mampu menempuh Beijing-Shanghai yang berjarak 1.318 km hanya dalam waktu lima jam.
Sebagai informasi, Fuxing CR400AF adalah jenis kereta yang turut digunakan oleh Whoosh dengan relasi Stasiun Halim, Jakarta-Stasiun Tegalluar, Kabupaten Bandung.
4. DB ICE 3, Jerman (320 km/jam)
ICE 3 atau Intercity-Express 3 adalah kereta cepat yang diproduksi oleh Siemens dan Bombardier. Kereta ICE 3 Kelas 403 dan 406 mampu melaju dengan kecepatan maksimum 368 km/jam saat uji coba.
Sebagai unggulan kereta api berkecepatan tinggi di Jerman, ICE 3 mencakup kelas 403, 406, 407 dan 408 yang masing-masing dikenal sebagai ICE 3, ICE 3M, New ICE 3, dan ICE 3neo.
Saat ini, ICE 3 beroperasi dengan kecepatan maksimum nasional 320 km/jam di Jerman. Kereta ini mampu menempuh perjalanan Cologne-Frankfurt yang berjarak 180 km hanya dalam waktu satu jam dua menit.
5. SCNCF TGV, Prancis (320 km/jam)
Train a Grande Vitesse atau TGV adalah kereta yang sangat ikonik. Kereta ini adalah pelopor kereta cepat di Eropa dan telah memecahkan sejumlah rekor kecepatan tertinggi sejak didirikan.