APAKAH karena kemampuan Timnas Jepang yang memang sudah masuk level puncak dunia, atau ada hal teknis yang menghinggapi Timnas Jerman. Pertanyaan ini langsung menyeruak setelah Jerman dibantai dengan sampai sadis oleh Samurai Biru.
Walaupun bertajuk laga uji coba, namun pertandingan yang memberikan hasil yang mengejutkan itu, diratapi oleh pendukung tuan rumah yang menggelar pertandingan di Volkswagen Arena, Wolfsburg, pada Minggu (10/9) dinihari.
Die Mannschaft sudah tertinggal lebih dulu berkat gol yang dicetak Junya Ito sebelum tuan rumah melalui Leroy Sane berhasil menyamakan kedudukan.
Jepang kembali unggul saat turun minum melalui gol Ayase Ueda. Selepas restart, Samurai Blue menambah dua gol lain di menit-menit akhir dari Takuma Asano dan Ao Tanaka.
Dengan kekalahan ini, Jerman berarti sudah lima pertandingan gagal menang. Jerman masih akan melakoni satu pertandingan lain saat menghadapi tim tangguh Prancis pada 12 September.
Jepang mengejutkan Jerman setelah Junya Ito membuka skor di menit ke-10. Serangan ke area tengah diakhiri Yukinari Sugawara dengan umpan silang dari kanan. Ito menyambut dengan sontekan kaki kanan ke sudut atas gawang Jerman. Jepang memimpin 1-0.
Jerman menciptakan gol balasan kurang dari 10 menit berselang. Leroy Sane menyamakan skor menjadi 1-1. Kerja sama Ilkay Guendogan dengan Florian Wirtz diselesaikan Sane dengan tendangan mendatar kaki kiri.
Jepang langsung merespons balik. Ayase Ueda mengembalikan keunggulan Jepang menjadi 2-1 di menit ke-22.
Ito mengirim crossing dari sayap kanan lalu disontek Ueda dari jarak dekat. Bola sempat mengenai kaki Antonio Ruediger lalu berbelok, membuat Marc-Andre ter Stegen mati langkah sebelum bersarang di gawang Jerman.
Blunder di akhir babak pertama membuat Jerman nyaris kebobolan. Untungnya Ter Stegen melakukan penyelamatan gemilang.
Operan Nicolas Schlotterbeck kepada Ruediger dipotong Ueda. Dia langsung menggiring bola ke depan untuk berada dalam situasi satu lawan satu dengan Ter Stegen, tapi sepakannya bisa ditepis.