MESKI berstatus peserta kompetisi kelas dua di Indonesia atau Liga 2, ternyata tak membuat Persiraja Banda Aceh nervous saat bersua klub Liga Super Malaysia, Polis Diraja Malaysia (PDRM). Bahkan tanpa belas kasihan, tim dari negeri jiran tersebut dibenamkan dengan skor telak 4-0.
Dalam laga persahabatan berlabel internasional itu, tim kebanggaan tanah rencong mempertontonkan kualitas mereka pada para pendukung setia Persiraja di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh.
Uji coba itu sendiri, menjadi persiapan terakhir Persiraja Banda Aceh sebelum melakoni kompetisi Liga 2 pekan depan.
Dalam laga itu, Persiraja yang menurunkan trio Andik Vermansah, Ricardo Pires, dan David Lalu sebagai trisula, sudah menekan sejak awal laga.
Keberadaan deretan gelandang muda, Harwalis, Muammar, hingga Ridha Umami di lapangan tengah, semakin membuat tim berjuluk Lantak Laju ini mampu tampil beringas.
PDRM FC yang kini berada di peringkat 8 Liga Super Malaysia juga tampil dengan skuad penuh. Para bintang asing mereka yaitu Mario Arques dan Bruno Suzuki.
Bahkan pemain seperti Alif Aiman, Fauzi Majid, Fakrur Azim, dan Hadi Fayyadh, menjadi andalan klub milik Kepolisian Malaysia ini.
Lantak laju membuka gol lewat sundulan bek asing, Arata Takatori di menit 40. Umpan bola mati David Laly mampu merobek jala gawang PDRM yang dijaga Aqil Razak. Namun di pertengahan babak pertama, Andik Vermansah terpaksa ditarik keluar usai cidera.
Memasuki babak kedua, Stadion Harapan Bangsa diguyur hujan lebat. Lapangan yang basah pun membuat lantak laju semakin mengeluarkan serangan. Reza Rizki yang masuk menggantikan Andik mampu membawa Persiraja menggandakan keunggulan di menit 60.
