Headline

Demi Operasikan Judi Online, Ratusan Ribu Orang Diperdagangkan

32
×

Demi Operasikan Judi Online, Ratusan Ribu Orang Diperdagangkan

Share this article

BuliranNews, BANGKOK – Sungguh sangat mengejutkan, dimana ratusan ribu orang diperdagangkan oleh geng kriminal. Mereka dipaksa bekerja di pusat penipuan dan operasi daring ilegal lainnya yang bermunculan di Asia Tenggara dalam beberapa tahun terakhir.

Menurut laporan terbaru Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada Selasa (29/8), mengutip sumber yang dapat dipercaya yang memperkirakan, bahwa setidaknya 120 ribu orang di seluruh Myanmar dan sekitar 100 ribu di Kamboja mungkin terjebak dalam operasi penipuan. Perusahaan milik kriminal lainnya berada di Laos, Filipina, dan Thailand mulai dari penipuan kripto hingga perjudian daring.

“Orang-orang yang dipaksa bekerja dalam operasi penipuan ini mengalami perlakuan tidak manusiawi dan dipaksa melakukan kejahatan. Mereka adalah korban. Mereka bukan penjahat,” kata Komisaris Tinggi Hak Asasi Manusia (HAM) PBB Volker Turk.

Juru bicara kepolisian Kamboja Chhay Kim Khoeun mengatakan, belum melihat tetapi menanyakan jumlah yang dilaporkan.

“Saya tidak tahu bagaimana menyikapinya, dari mana mereka mendapatkan angka (100 ribu) itu? Apakah mereka sudah menyelidikinya? Dari mana mereka mendapatkan datanya? Orang asing hanya sekedar ngomong,” ujarnya.

Sedangkan pemerintah Myanmar yang dikelola militer tidak menanggapi permintaan komentar atas laporan terbaru PBB itu. Padahal laporan Kantor HAM PBB terbaru ini adalah salah satu fenomena paling rinci yang muncul sejak pandemi Covid-19.