BuliranNews, BUKITTINGGI — Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) pada proyek Rehabilitasi Ruang Kelas SDN 03 Pakan Labuah, Hendri meminta pelaksana untuk membongkar rangka plafon yang diduga tidak sesuai spesifikasi teknis.
“Jika tak sesuai spesifikasi kita minta pelaksana membongkarnya. Di RAB memang rangka plafon di bagian luar kelas pada bangunan lantai dua SD menggunakan hollow furing (metal furing, red)),” ujar Hendri ditemui di ruang kerjanya di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bukittinggi, Selasa (29/8/2023).
Hendri mengatakan bakal meninjau seluruh item pada paket pekerjaan Rehabilitasi Ruang Kelas SDN 03 Pakan Labuah, dan akan memastikan rangka plafon di bagian luar kelas pada bangunan lantai dua SD benar-benar menggunakan hollow furing.
“Kepada konsultan pengawas yang ditunjuk sebagai pihak ketiga dalam mengawasi proyek, agar dapat melakukan pengawasan secara ketat. Pengawas diminta untuk selalu ada di lapangan guna mengawasi proyek dari pagi sampai sore karena memang digaji untuk itu,” paparnya.
Disampaikan Hendri, dalam spesifikasi-nya, untuk bagian luar kelas secara keseluruhan di lantai dua bangunan SD memakai hollow furing sebagai rangka plafonnya.
“Rangka plafon di dalam ruangan kelas dan di luar kelas di bangunan lantai dua SD tak sama materialnya yang dipakai. Untuk dalam ruangan kelas menggunakan rangka kayu dengan plafon gypsum. Sedangkan di luar ruangan kelas memakai rangka hollow furing dengan plafonnya shunda plafon,” tuturnya.
Hendri mengatakan, bahwa dirinya sebagai PPK proyek fisik di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan untuk sebanyak 10 paket pekerjaan, yang enam paket-nya adalah pekerjaan tender DAK.
