SIAPAPUN tentunya sepakat, penginapan menjadi sarana yang sangat penting bagi siapapun saat melakukan perjalanan liburan. Banyak penginapan yang tidak hanya menjadi tempat peristirahatan, tetapi kamu pun dapat mendapat pengalaman menginap yang baru dan unik.
Tak dapat dipungkiri bahwa penginapan hotel adalah pilihan yang sangat sering menjadi pilihan saat berwisata. Di setiap lokasi destinasi yang kamu pilih tentunya memiliki banyak pilihan hotel, mulai dari yang sangat sederhana hingga sangat mewah dapat menjadi pilihan kamu.
Salah satu opsi yang tersedia adalah heritage hotel, yakni hotel-hotel tua dengan sejarah yang menarik atau signifikan.
Apakah kamu tahu bahwa terdapat beberapa hotel di dunia yang memiliki usia sangat tua, sampai berabad-abad lamanya? Karena perawatan dan pengelolaan yang cukup baik, hotel tersebut masih memiliki eksistensi sampai saat ini. Berikut beberapa hotel – hotel tertua di dunia.
1. Nishiyama Onsen Keiunkan, Jepang
Hotel tertua di dunia ini sudah berdiri sejak tahun 705 masehi. Tetapi jangan salah, walaupun hotel ini sudah memiliki usia yang sangat tua dan menjadi hotel tertua di dunia, kamu tidak akan mendapatkan hotel yang usang dimakan zaman. Berada di wilayah pegunungan, Nishiyama Onsen Keiunkan dikelilingi sumber air panas alami.
Hotel ini juga menyuguhkan pemandian air panas yang buka 24 jam untuk wisatawan. Hotel ini terletak di Prefektur Yamanashi, 175 km dari kota Tokyo. Hotel tertua di dunia ini sudah dikelola keluarga Fujiwara Mahito selama 52 generasi.
Hotel Nishiyama memiliki 37 kamar. Fasilitas andalannya adalah pemandian air panas yang berasal dari mata air Pegunungan Kyoto. Hotel ini juga memiliki mata air panas paling produktif di dunia, yang dapat memompa lebih dari 1.630 liter air per menit. Untuk dapat menikmati fasilitas di hotel tertua di dunia ini, kamu dikenakan tarif sekitar Rp 6 juta per malamnya.
2. Orso Grigio, Italia
Hotel tertua di Italia terletak di pusat salah satu kota paling indah di Eropa – Innichen. Kota ini terletak di perbatasan Italia dan Austria, sehingga memiliki dua nama: Innichen dalam bahasa Jerman, dan San Candido dalam bahasa Italia. Di dekat kota ini ada area pegunungan yang yang terkenal dengan nama Dolomite. Kota ini populer sebagai resor ski.
Beroperasi sejak tahun 1300, salah satu hotel tertua di dunia ini masih cantik dan tertata sampai sekarang. Didirikan pada 1303, Hotel Orso Grigio selamat dari berbagai bencana politik dan kemanusiaan selama berabad-abad. Kepemilikan terus berubah hingga tahun 1745.
Kamu dapat menikmati panorama pegunungan, dan juga bisa menyambangi ‘Wine Temple'. Ini adalah rumah pembuatan anggur yang memiliki koleksi lebih dari 35.000 botol anggur dari perkebunan berbeda.
Kamu bisa bersantai di sauna ala Finlandia atau pemandian ala Turki sambil mengagumi panorama yang menakjubkan di sekitar Anda, termasuk Gunung San Candido. Hotel ini juga terkenal dengan anggurnya, ada sekitar 300 label di gudang bawah tanah dengan varietas merah, putih, dan berkilau.
3. Hotel Interlaken, Swiss
Hotel Interlaken sudah beroperasi sejak 1323, dan menjadi tempat menginap para tokoh ternama, mulai dari penyair Lord Byron sampai komposer musik klasik Felix Mendelssohn. Hotel ini mengalami renovasi besar pada tahun 1491. Kamu dapat melihat relief yang terletak di bagian selatan salah satu hotel tertua di dunia ini.
Hotel ini memiliki 61 kamar berbintang empat, termasuk junior suite yang memiliki fasilitas seperti mini bar dan pembuat teh-kopi. Terletak di Interlaken, sebuah wilayah di kaki Pegunungan Alpen yang disebut-sebut paling cantik di Swiss. Hotel Interlaken masih jadi tempat menginap favorit turis, karena bangunan dan arsitekturnya masih terjaga dengan baik.
Dua kamar di salah satu hotel tertua di dunia ini dinamai penyair Inggris, Lord Byron dan komposer Jerman, Felix Mendelssohn, yang pernah menjadi tamu disini. Ada beberapa ruang ‘fungsi' di mana perjamuan, pertemuan, atau resepsi untuk 18 hingga 100 orang dapat diadakan.
