ALEK besar Rang Agam yang dikemas dalam kegiatan Agam Tourism Expo (ATE) 2023, harus berbeda dengan event lainnya yang pernah ada.
ATE harus memberikan feedback yang jelas dan tentunya bernilai ekonomis untuk masyarakat Kabupaten Agam dan juga Sumatera Barat.
Uda Sjafardamsyah selaku sekretaris panitia pelaksana dan jajaran panitia pelaksana lainnya memastikan ATE 2023 harus berbeda dari event lainnya yang pernah digelar dan tentunya berkelas.
“ATE 2023, tak sekadar panggung untuk lebih mengenalkan Kabupaten Agam di pentas nasional. Namun event ini harus memiliki output yang pasti bagi Agam dan Sumatera Barat ke depan,” ujar pria murah senyum yang akrab disapa Uda Ferry ini.
Sjafardamsyah yang didampingi ketua bidang Humas, Vera Tafsil dan juga ketua bidang Publikasi dan Media, Dody Surya mengatakan, ATE 2023 harus menjadi panggung yang tepat untuk lebih menggaungkan pariwisata, UMKM dan juga budaya dari 16 kecamatan dengan 92 nagari yang berada persis di jantung Sumatera Barat itu.
Dihadapan Nova Marlis dan Ranty Purnamasari yang diharapkan bisa menjadi Brand Ambasador ATE 2023, Uda Ferry menjelaskan bahwa event tersebut juga menjadi kesempatan bagi Kabupaten Agam untuk lebih dikenal di pentas nasional.
Apalagi kegiatan yang diinisiasi perantauan Agam yang berada dalam Bakor-P Agam dan Pemkab Agam digelar di Gedung Smesco, Jakarta itu tentunya akan menarik atensi publik untuk menghadirinya.
